Three Buns Burger and Heads Jakarta
Friday, June 06, 2014
Sedikit
terlambat, kali ini saya akan mereview outlet gourmet burger yang
sedang happening di Jakarta. Yay, let’s meet Three Buns Burger & Heads!
Sejak
openingnya di bulan April yang lalu, Three Buns memang langsung menjadi
buah bibir karena Three Buns adalah satu-satunya outlet yang hanya
menjual varian gourmet burger sebagai menunya. Ditambah lagi, Three Buns
memang merupakan
restoran besutan PTT Family yang juga membawahi Potato Head &
potato Head Garage di Jakarta serta Potato head Beach Club di Bali yang
reputasinya sudah tidak diragukan lagi.
Three
Buns mengambil lokasi di daerah strategis Jakarta, yaitu Senopati.
Tempatnya ditata dengan konsep “organic community space” yang
mengedepankan desain yang ramah lingkungan. Itulah sebabnya mengapa
Three Buns dibuat semi terbuka dengan
suasana bersantap yang casual di tengah pepohonan. Di bagian depannya
tampak sebuah
rustic van yang berfungsi sebagai tempat pemesanan menu, dari
situ pengunjung akan mendapat sebuah kartu bernomor yang harus
dicocokkan dengan papan nomor yang terpajang di dinding. Jika lampu
bernomor sama menyala, maka tandanya order kita sudah siap
dan kartunya tinggal ditukarkan di counter untuk mengambil pesanan
kita.
Menu
yang ditawarkan tidak banyak, setidaknya 7 varian gourmet burger serta
side dish seperti fries dan chicken wings siap untuk dipilih pengunjung.
Untuk minumannya, Three Buns menyediakan aneka macam cocktail dan juga
mocktail yang menyegarkan.
Dessert? oh yeah, Three Buns memiliki dua macam varian dessert yang
tidak kalah enaknya dan harus dicoba! Beruntung saya diundang ke
opening eventnya sehingga saya sudah mencicipi hampir semua burger yang
tersedia, meskipun sebelumnya saya sudah sempat mengunjungi
Three Buns terlebih dahulu bersama Hans.
Sherbie Hancock (30K)
Citrus sherbhet lemonade
Sherbie
Hancock ini adalah salah satu homemade soda Three Buns yang segar.
Rasanya mirip seperti lemon squash dengan dominasi rasa asam dari lemon
yang cukup kuat ditambah dengan air soda yang menciptakan sensasi
menyegarkan saat diminum.
Three Buns mengklaim seluruh varian minuman homemade sodanya dibuat
dari bahan alami dan tanpa bahan pengawet.
House Fries (35K)
Kentang memang tidak termasuk dalam
paket pembelian burger, semuanya dijual terpisah. Yang satu ini adalah
fries andalan Three Buns yang melalui proses penggorengan dua kali dan
disajikan dengan crushed herb salad.
Naughty Fries (45K)
Ini
adalah kentang favorit saya dari Three Buns! Seporsi naughty Fries
berisi Kentang goreng yang diberi saus gochujang ala Korea yang gurih,
béarnaise serta beef chili. Di bagian atasnya ditaburi bawang goreng
yang crispy, parmesan dan
juga biji wijen untuk menambah rasa gurih. Rasany memang agak pedas,
secara keseluruhan naughty fries terasa lebih
tasty dibanding house fries, belum lagi tambahan crispy shallots yang jadi favorit saya. Yumm!
Wings-Its (55K)
Seporsi chicken wings Three Buns ini
dimasak dengan saus smoky BBQ dan juga saus pedas sehingga berwarna
kehitaman. Sausnya cukup meresap ke dalam ayam, cukup lezat hanya saja
menurut saya rasanya cenderung biasa saja. Saya mengharapkan
aroma dan rasa yang lebih bold dari saus BBQ yang digunakan.
Baby Huey (95K)
Jika tidak suka dengan burger yang
macam-macam, Baby Huey saya rekomendasikan untuk dicoba. Burger ini
berisi 150gr beef patty, cheese, lettuce, ketchup, pickles dan spiced
mayo. Di Three Buns semua daging patty bisa direquest tingkat
kematangannya,
namun biasanya mereka menyajikannya medium well. I love this
burger! Tekstur bunnya pas, tidak terlalu kering ataupun terlalu soft,
sayurannya segar, sausnya melimpah dan beef pattynya juara! Teksturnya
juicy dan sangat gurih dengan rasa yang berpadu ssempurna dengan seluruh elemen burger lainnya.
Burning Man (110K)
 |
| Photos by Davy Linggar |
Memiliki kombinasi bahan yang cukup
unik, Burning Man juga merupakan salah satu burger yang banyak menarik
minat pengunjung. Rasa pedas dari Burning Man didapat dari paduan saus
sambal dan roasted jalapeno relish. Untuk menambahkan sensasi
unik, saus dashi mayo ditambahkan ke dalam Burning Man, membuatnya
menjadi fusion gourmet burger yang patut diacungi jempol. Rasa
pedasnya memang tidak terlalu kuat, hanya samar-samar dengan aroma dashi
mayo dan jalapeno yang muncul saat burger dikunyah.
Sooo tasty!
The Roots (95K)
 |
| Photos by Davy Linggar |
Siapa bilang vegetarian tidak bisa
makan burger? Three Buns menyediakan vegetarian burger yang bernama The
Roots yang terdiri dari seasonal vegetables, cheese fritter, coleslaw,
lettuce, pickles, hot sauce dan mayo. Selain kalorinya lebih
sedikit, tentunya burger ini menjadi lebih sehat karena menggunakan
banyak sayuran di dalamnya. Belum lagi
cheese fritternya yang besar dan tebal sebagai pengganti daging. It's crunchy, fresh and healthy burger, what else do you need? :D
Rambo (120K)
 |
| Photos by Davy Linggar |
Yang berbeda dari burger ini adalah
isiannya yang menggunakan lamb patty. Lamb patty ini tidak kalah juicy
dengan beef patty, sedikit aromanya yang agak berbeda namun rasanya
tetap saja lezat. Dipadu dengan feta cheese, eggplant pickles
dan green chili membuat burger yang satu ini juga merupakan salah satu
varian unik wajib coba dari Three Buns.
Four Floors (125K)
 |
| Photos by Davy Linggar |
Four Floors adalah satu-satunya Burger
yang tidak saya coba pada waktu itu karena sudah kekenyangan. Burger
ini cocok untuk yang sedang super lapar, seporsi Four Floors berisi dua
beef patty, masing-masing 100gr, double cheese, triple onions,
lettuce, pickles, ketchup and miso mayo. Will try it soon next time!
Honky-Tonk (100K)
 |
| Photos by Davy Linggar |
Satu-satunya Burger berisi soya milk fried chicken yang terdapat di Three Buns ini juga patut untuk dicoba. Menggunakan miso mayo sebagai sausnya menjadikan burger ini
creamy dan juga gurih. Terlebih dipadukan dengan tekstur ayam yang crunchy di luar dan lembut di bagian dalamnya.
Nice burger, no complain.
POT DESSERT (45K/each)
Rich Chocolate & Zesty Lemon
Dessert ala Three Buns ini memiliki
tekstur yang hampir mirip seperti crème brulee. Yang coklat memiliki
rasa coklat yang pekat dan kaya, sedangkan yang lemon teksturnya agak
cair dengan rasa asam yang kuat dan menyegarkan.
0 comments