Kepiting Cak Gundul 1992

Tuesday, March 29, 2011

Sudah lama saya dihantui Kepiting Cak Gundul. Baik dari review di beberapa majalah, koran hingga liputan kuliner di televisi. Namun karena letaknya yang cukup jauh, yaitu di daerah Pandaan Pasuruan membuat saya mau tidak mau harus bersabar hingga saat pulang kampung ke Situbondo tiba, dimana kami pasti melewati kota Pasuruan. Namun secara tak sengaja saya mengetahui kalau Cak Gundul membuka cabangnya di Jogjakarta tepat ketika saya sedang berada disana. Kebetulan pula, teman saya tidak kalah antusiasnya mencoba kepiting yang saat itu masih mendapat diskon 15 %. Jadilah kami kesana dan mencoba restoran yang terkenal diantara para pecinta kepiting ini.

Restoran kepiting cak Gundul ini terletak di daerah Ngaglik Sleman berdekatan dengan beberapa tempat makan lain seperti Ayam Betutu Gilimanuk, Rijsttafel dan Pastagio.Dibangun di atas lahan yang cukup luas, Kepiting Cak Gundul menyediakan tempat makan baik berupa lesahan di gubuk-gubuk terpisah dan kursi biasa bagi yang kurang nyaman makan berlesehan. Untuk menunya sendiri tidak banyak, Kepiting tentu saja menjadi jagoan disini, selain itu ada udang, cumi, kerang dan ikan dorang dengan beberapa varian bumbu yang dapat dipilih pengunjung. Untuk pelengkapnya tersedia cah kangkung, nasi putih, lalapan, sambal, dan nasi goreng morat marit.
Cak Gundul menyediakan aneka macam kepiting dengan harga yang variatif dan dapat disesuaikan dengan kantong kita. Namun saya sempat tertawa kecil saat membaca menunya, untuk kepiting yang (sepertinya) berukuran lebih kecil, mereka menyebutnya dengan kepiting KW. Hehee..ada-ada saja..


Malam itu karena kepiting super jumbo dan jumbonya sudah habis, kami memesan kepiting super 1 saus asam manis (9 ons untuk berdua), cah kangkung, dan nasi putih. Ternyata rasanya memang super mantap. Saus asam manisnya yang berwarna merah sangat royal, kental, dan meresap ke dalam daging kepiting. Jujur saja, seumur-umur saya makan kepiting, ini saus asam manis terenak yang pernah saya rasakan. Bahkan tanpa kepitingnya, sausnya sudah sangat enak dimakan dengan nasi putih saja.

Kepiting yang digunakan juga cukup berkualitas dan segar, terbukti dari padat dan kenyalnya daging kepiting termasuk juga dengan capitnya yang gemuk-gemuk. Saya dan teman saya asik menggerogoti si kepiting tanpa memperdulikan alergi (kami berdua sebenarnya alergi seafood), tapi kepiting Cak Gundul ini benar-benar sulit untuk ditolak bahkan untuk saya yang sebenarnya lebih suka dengan kepiting soka yang tidak harus repot melepas kepiting dari cangkangnya.

Kepiting Asam Manis - diambil dari sini-
Total pesanan yang harus kami bayar malam itu adalah 136K, sesudah dipotong diskon 15%. Tapi kami puas dan kenyang meskipun sewaktu keluar dari restoran, bibir kami berdua sama-sama bengkak karena alergi. Haha! Sayangnya karena hanya membawa handphone untuk sarana motret memotret dan suasana restorannya yang tidak terlalu terang, jadi saya tidak bisa mengambil foto makanan yang kami pesan. Dan saya baru tahu juga belakangan ternyata Cak Gundul sudah punya cabang di daerah Kelapa Gading, Jakarta sejak tahun 1997!


Kepiting Cak Gundul 1992 Pandaan-Pasuruan

Pandaan   : KM 48 Surabaya - Malang (utara PLN). Tlp. (0343) 636895
Surabaya  : Raya Kupang, Surabaya Barat. Tlp. (031) 7327554
Semarang : Ruko Atrium Jl. Jend. Sudirman No.1. Tlp. (024) 76632627
Jakarta     : Jl. Raya Boulevard QJ No. 31 Kelapa Gading. Tlp. (021) 4535570 
Jogja        : Jl. Damai Gg. Watu Gede Ngaglik Sleman. Tlp. (0274) 885496 

You Might Also Like

1 comments

  1. memang mantap nih gan, rasa pedasnya maknyus http://www.kitareview.com/Kuliner/Yogyakarta/Kepiting_Cak_Gundul_1992.html

    ReplyDelete

Like us on Facebook

Flickr Images

Subscribe