Salah satu restoran seafood andalan keluarga saya di Cibubur adalah Telaga. Pemberian nama pada tempat makan ini sangat cocok dengan lokasinya yang berada di tepian Danau Cibubur yang romantis sekaligus agak mistis. Telaga menyuguhkan aneka macam hidangan seafood olahan yang segar dengan harga yang terjangkau, karena itu restoran berkapasitas kurang lebih 100 orang ini hampir tidak pernah sepi pengunjung. 

Salah satu hidangan wajib saya jika makan di Telaga adalah Kepiting Soka Telur Asin. Satu porsi kepitingnya  cukup untuk lauk makan 2 sampai 4 orang. Rasa asin gurih bumbu telur asinnya sangat kaya dan meresap hingga ke dalam kepiting. Belum lagi ditambah semburat rasa pedas yang ditimbulkan oleh irisan cabe merah yang semakin memanjakan lidah.

Menu favorit Vani di Telaga ialah Udang Goreng Gandum. Udang goreng ini dilapisi tepung terigu dan kemudian diguling-gulingkan pada havermut dan kemudian digoreng hingga kering. Rasanya hampir sama seperti kebanyakan udang goreng tepung lainnya, hanya saja pemakaian havermut sebagai pelapisnya membuat kerenyahan udang menjadi lebih light. Dan meskipun digoreng kering, namun di bagian dalamnya udang tidak terasa liat akibat overcooked. 

Menu lain yang biasanya kami pesan tentu saja ikan. Telaga menyediakan aneka macam ikan laut dan gurame dengan pilihan cara masak yang cukup variatif. Kali ini pilihan kami jatuh pada Ikan Kuwe Bakar. Tampilan si ikan memang biasa saja, bahkan satu-satunya garnish yang ada di menu ini hanya jeruk nipis yang terbelah dua. Tapi rasa ikannya cukup lezat, bumbunya cenderung manis dan cocok sekali dimakan dengan sambal dadaknya. Satu lagi menu yang kami coba adalah Brokoli cah Garlic yang menjadi sayuran pelengkap santap kami malam itu. Enak, meskipun tidak istimewa. Tapi cara mengolah brokolinya terbilang bagus karena tidak ada aroma khas brokoli dan tidak dimasak terlalu matang. Hmmm, lezat!