Aneka Menu Tempe di Heritage
Wednesday, January 05, 2011Perjalanan saya dan Q belum berakhir. Setelah banyak ngobrol, mutar-mutar dan makan (ehem). Kami mencari pit stop kedua yang berada di daerah Taman Siswa, tepatnya di jalan Surokarsan. Terus sedikit setelah Gado-Gado Bu Ning, kamu bakal nemuin galeri batik kecil yang papan namanya juga kecil bertuliskan HERITAGE - gallery & cafe. Tempatnya juga minimalis sekali. Berkapasitas untuk kurang dari 20 orang, sepertinya belum banyak yang tahu tentang tempat ini. Mungkin karena tempatnya kecil dan dari luar terlihat seperti gallery, bukan tempat makan.
Menu yang ditawarkan Heritage memang berbeda dari tempat makan lainnya. Pilihan menunya tidak terlalu banyak, dan hampir seluruh menunya mengandung tempe sebagai bahan utamanya. Berhubung bahan utama masakannya adalah tempe, maka harga yang dibandrol sungguh-sungguh amat sangat terjangkau.
murah dan sehat! |
Saya dan Q sama-sama pesan tempe cordon bleu untuk dicoba siang itu. Untuk minumnya saya mencoba jus green tea kiwi dan Q memilih rosella tea. Kami juga pesan french fries (yang terbuat dari kentang asli, bukan tempe, hehe) untuk cemilannya. Yang pertama datang adalah minumannya. Minuman Q sih saya nggak coba, tapi menurut dia rasanya enak dan segar. Untuk minuman saya, hmm..aneh! sejujurnya saya agak nyesel pesan jus ini. Karena nggak tau salah di jus atau lidah saya, setiap saya meneguk jus ini selalu terasa gatal di pangkal lidah, padahal rasanya lumayan enak. Tapi green teanya agak kurang terasa sih..
itchy kiwi green tea juice..huhu! |
Setelah itu makanan-makanan kami mulai berdatangan. Porsinya memang tidak begitu besar, cocok untuk yang ingin makan tapi masih agak kenyang. French friesnya standar lah rasanya. Tapi yang istimewa disini justru saus spesial heritage yang diberikan untuk cocolan french fries. Meskipun bentuknya agak bikin ilfil, tapi enak banget. Gurih, ada aroma garlic dan mayo, tapi tidak terlalu berat. mayonya juga tidak banyak,pokoknya sedap. Saya suka banget sama sausnya. Lalu si tempe Cordon Bleu disiram dengan semacam saus kental yang agak bening. Saya kurang tahu itu saus apa, karena rasanya benar-benar light, hampir hambar malah. Tapi tempenya sendiri rasanya lumayan kok, rasanya nggak tempe banget meskipun masih terasa tempenya (eh bingung nggak sama penjelasan saya?). Jadi si tempe cordon bleu ini dua tempe cincang yang dibentuk katsu dan ditengah-tengahnya diberi keju leleh. Menu ini dilengkapi oleh mini mashed potato dan sedikit sayuran sebagai pelengkapnya.
Tempe Cordon Bleu |
Heritage Cafe
Jl. Surokarsan no. 24 Yogyakarta
Telp : (0274) 8303043
0 comments