Warung Turki by Turkuaz
Thursday, May 28, 2015
Yang
tinggal di Jakarta pasti sudah tidak asing lagi dengan Turkuaz.
Restoran yang menyediakan hidangan khas Turki dan timur tengah ini baru
saja membuka restoran terbarunya yang diberi nama Warung Turki. Warung
Turki terletak di Jl. Kemang
Raya, bersebelahan dengan Queens Head dan Salon Talents. Mencari
lokasinya cukup tricky karena belum ada plang/ signboard di pinggir jalan,
hanya ada semacam spanduk besar yang tidak terlalu terlihat dari jalan
raya.
Meskipun
bertajuk Warung, namun Warung Turki sama sekali jauh dari warung pada
umumnya. Interior 3 lantainya ditata dengan apik dan khas, mirip seperti
Turkuaz dengan aneka pernak-pernik khas Turki serta lampu gantung etnik
yang berwarna
warni. Lantai satu dan dua menghadirkan suasana yang mirip-mirip
Turkuaz. Pencahayaan ruangan sedikit temaram dengan alunan musik khas
Timur Tengah. Di lantai satu terdapat oven besar di bagian depan yang
memungkinkan pengunjung melihat langsung proses pembuatan
makanan menggunakan oven tradisional ini. Lantai 2 berisi dining area
yang mirip dengan lantai 1, dengan satu semi private room yang terletak
di sudut ruangan.
Lantai
3 merupakan spot terbaik bersantap di malam hari. Separuh dindingnya
dilapisi kaca hingga ke bagian atapnya. Terdapat juga pohon buatan yang
digantungi lampu etnik di beberapa sisi yang memberikan kesan rimbun.
Semakin malam, suasana
akan berubah menjadi semi romantis karena penerangan minimal, akan
tetapi biasanya lantai 3 lebih sering digunakan untuk nongkrong bareng
teman sambil menikmati shisa.
Untuk
menu makanan dan minuman yang ditawarkan Warung Turki tidak jauh
berbeda dengan Turkuaz, hanya beberapa menu spesial Turkuaz seperti Lamb
Shank yang terkenal lezatnya tidak tersedia di Warung Turki. Varian
Baklavanya pun cukup terbatas,
tidak selengkap di Turkuaz.
Lemon Squash (30K)
Warung Turki Lemonade (40K)
I like this one better! Minuman ini terasa lebih tasty dan segar dengan wangi & rasa asam yang lebih bold.
Sigara Boregi (40K)
Sigara
Boregi adalah lumpia berisi keju feta yang biasanya menjadi menu
appetizer. Seporsi terdiri dari 4 lumpia yang tidak terlalu besar
(please, jangan bayangkan lumpia/risol sebesar gorengan abang-abang) dengan
isi keju feta yang cukup generous.
Renyahnya kulit lumpia bercampur dengan tekstur keju yang creamy dan
gurih langsung menggoyang lidah ketika digigit.
Tavuk Pide (75K)
Pide
merupakan roti khas Turki yang agak tebal dan biasanya berbentuk
seperti perahu. Jika membandingkan teksturnya, pide ini mirip dengan
pizza dough. Rotinya agak tebal dan sedikit chewy dengan aroma khas
panggangan dari oven tradisional
yang digunakan.
Pide milik Warung Turki memiliki beberapa varian, di
antaranya chicken, veggies, lamb ataupun beef. Saya memesan Tavuk pide
yang menggunakan isian ayam. Ukurannya cukup besar, cukup untuk porsi
sharing. Topping ayam cincangnya gurih ringan,
lamat-lamat terasa penambahan rempah seperti cumin yang membuat rasa
& aroma yang khas.
Kuzu Adana Kebab Plated (80K)
Penyajian
Kuzu Adana Kebab ini ada dua macam, rolled dan plated. Rolled mirip
seperti dengan penyajian kebab pada umumnya di Indonesia, sedangkan
plated ditata cantik di atas piring. Lamb kebab Warung Turki ini adalah
favorit saya!
Saya
suka dagingnya yang juicy ketika dipotong, memang aroma lamb masih
tercium tapi tidak sampai mengganggu indera penciuman saya karena kebab
ini wangi rempah. Penggunaan bumbu dan cabainya cukup berani sehingga
menghasilkan rasa kebab yang lezat, flavourful
dan agak pedas. Menu ini dihidangkan bersama dua lembar yufka (Turkish
flatbread) dan onion salad yang segar.
Kali
ini saya melewatkan dessert dan beberapa makanan lain seperti Pide with
Babaganuc & hummus ataupun Kuzu Pirzola (Lamb Chop) yang menjadi
menu andalannya karena sudah terlalu kenyang. But we’re definitely love
the food and also the
ambience, can’t wait to be back here again!
Good luck, Warung Turki!
WARUNG TURKI by TURKUAZ
Jl. Kemang Raya No. 18A Jakarta
(021) 2905 5898/ 2905 5899
1 comments
trimakasih infonya gan,,
ReplyDeletesangat menarik,,
mantap,,.